Arsitektur merupakan salah satu jurusan yang menggabungkan unsur teknik dengan unsur kesenian. Untuk bisa bertahan kuliah di jurusan Arsitektur, kalian tidak hanya harus pintar berhitung, tapi juga menggambar. Karena sebagian besar tugas di jurusan Arsitektur sifatnya praktek.
Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa banyak calon mahasiswa memilih jurusan Arsitektur sebagai tujuan studinya.
1. Ingin Menjadi Arsitek
Kalau ini sih tidak perlu ditanyakan lagi. Karena dari sekian banyak alasan, ingin menjadi arsitek adalah alasan yang paling umum kenapa calon mahasiswa memilih jurusan Arsitektur. Karena satu-satunya cara untuk menjadi arsitek adalah dengan menjalani pendidikan Arsitektur. Sama halnya jika kita ingin menjadi apoteker, bidan, atau dokter.
2. Ingin Belajar Teknik dan Seni
Buat kalian yang suka berhitung dan menggambar, jurusan Aristektur adalah salah satu jurusan yang sangat tepat. Karena dalam jurusan Arsitektur, kita akan diajari menghitung dan juga menggambar. Meskipun tentu saja tidak sesederhana itu. Karena nyatanya di perkuliahan kita akan bertemu dengan kalkulus, fisika dasar, dan semacamnya. Jadi meskipun terkesan sederhana hanya menghitung dan menggambar, jangan pernah menganggap kuliah Arsitektur sesederhana itu.
3. Ingin Mendesain Rumah Sendiri
Mungkin ini terkesan sederhana. Tapi dari sekian banyak mahasiswa arsitektur, pasti akan selalu ada orang yang bercita-cita untuk mendesain rumahnya sendiri. Tapi jangan kaget kalau kemudian dari cita-cita sesederhana itu muncul cita-cita lain seperti mendesain tata ruang kota, mendesain taman-taman kota, dan lain sebagainya. Yang jelas, punya cita-cita itu baik. Sesederhana apapun cita-citanya.
4. Prospek Kerja yang Jelas
Meskipun peluang kerjanya sangat terbatas, lulusan Arsitektur mempunyai prospek kerja yang lebih jelas dibandingkan lulusan-lulusan teknik lainnya. Karena untuk posisi-posisi tertentu seperti arsitek, lulusan Arsitektur tidak akan bersaing dengan lulusan teknik lainnya. Dengan begitu, kesempatan kerjanya akan lebih besar. Karena persaingannya terbatas antar lulusan arsitektur.
5. Gaji yang Menggiurkan
Diakui atau tidak, salah satu alasan kenapa jurusan Arsitektur banyak diminati adalah karena gaji arsitek yang lumayan tinggi. Dan nyatanya memang gaji Arsitek termasuk tinggi dibandingkan rata-rata gaji orang Indonesia. Dan buat kalian yang penasaran dengan berapa besaran gaji Arsitek di Indonesia, silakan baca tulisan di link berikut ini. Di situ dijelaskan berapa honoranium yang diterima Arsitek untuk satu proyek.
6. Ingin Kuliah Teknik tapi Tidak Terlalu Suka Berhitung
Dibandingkan jurusan-jurusan teknik lain seperti Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, materi matematika dan fisika di jurusan Arsitektur jauh lebih sedikit. Makanya tidak mengherankan kalau kemudian jurusan Arsitektur menjadi salah satu jurusan favorit orang-orang yang ingin kuliah teknik tapi tidak terlalu suka dengan perhitungan-perhitungan rumit.
7. Tidak Terlalu Suka Ujian Tulis
Salah satu kelebihan jurusan Aristektur dibandingkan jurusan yang lain adalah di jurusan Arsitektur, kebanyakan penilaian dilakukan berdasarkan tugas portofolio. Kalaupun ada ujian tulis, porsinya tidak sebanyak tugas praktek. Jadi, buat kalian yang tidak suka ujian tulis, jurusan Arsitektur bisa jadi adalah jurusan yang tepat.
8. Suasana Kuliah yang Semi Formal
Karena dalam arsitektur terdapat unsur-unsur seni, tidak mengherankan kalau lingkungan kuliah di jurusan Arsitektur lebih fleksibel dibandingkan jurusan teknik lain yang serba disiplin. Kalau di jurusan-jurusan lain, hampir semua mahasiswa pakai kemeja dan sepatu, di jurusan Arsitektur jangan kaget kalau kalian melihat mahasiswa kuliah pakai sendal dan kaos. Karena dosennya pun tidak jarang ada juga yang seperti itu tampilannya.
9. Kesempatan untuk Bekerja Sebelum Lulus
Jika kalian mempunyai kemampuan yang cukup mumpuni, kalian sangat mungkin untuk bisa bekerja sebelum lulus. Entah dengan ikut proyek dosen, bekerja di studio, maupun bekerja lepas sebagai freelancer. Dan buat kalian yang berharap bisa kerja secara fleksibel setelah lulus, kalian bisa mencoba untuk freelance mulai dari semenjak masih kuliah. Dengan begitu, ketika lulus kalian sudah punya pengalaman yang lumayan. Dan tentunya pengalaman tersebut akan sangat bermanfaat bagi CV kalian.
10. Ingin Mengikuti Jejak Bu Risma
Semenjak Bu Risma naik daun, pamor lulusan Arsitektur semakin meningkat. Setidak-tidaknya orang jadi paham kalau lulusan Arsitektur itu tidak melulu harus jadi arsitek. Jadi ahli tata kota seperti Bu Risma pun bisa. Karena sebelum menjadi walikota Surabaya seperti sekarang, Bu Risma adalah kepala dinas kebersihan dan pertamanan kota Surabaya.
Baca juga: Peluang dan Prospek Kerja Teknik Industri
Tim Sukses Kuliah